CARA MENETUKAN GEAR RASIO MOTOR
Sob,pernah ga kita memikirkan
penerus gerak yang satu ini?salah menghitung rasio efeknya bisa kerasa
banget.Bisa kok dirasakan pas dijalan nanjak atau dijalan lurus cie..trek lurus
critanya tu..kalau gear belakang kegedean,bakal teriak tu motor,tapi kalau buat
nanjak,mantap pokoknya!seperti mountain bike,kan gear belakang gede tu,makanya
enak aja klo diajak ngelibas gundukan/tanjakan.
Jadi,tidak cuma rasionya saja yang mempengaruhi performa. Besar atau kecil ukuran sproket atau gir pun berefek besar di kecepatan tinggi.rantai sebagai penerus gerak sproket depan ke sproket belakang sangat efisien di kecepatan rendah. Sekitar 98 %. Tapi, begitu kecepatan bertambah hingga top speed, efisiensi rantai drop hingga 85%.lebih baik pakai gir bermata ganjil dan genap, daripada genap-genap atau ganjil-ganjil. Supaya pemakaian antar mata gir merata.
Gir kecil enteng. Tapi, kekecilan pun masalah. Terutama gir depan. Sebab, gigi yang berfungsi mengait rantai amat sedikit. Alhasil kerja gir terlalu berat dan gesekan antar sambungan rantai besar, boros bensin.
Gir dengan mata terlalu banyak pun punya kelebihan dan kekurangan.kekurangannya bobot jelas lebih berat. Tapi, efek gesekan saat rantai menekuk di gir lebih sedikit.Pergerakan rantai di gir jadi lebih mulus. Kita merasa motor lebih lancar jalannya.
Jadi Cara menentukan rasio gear motor paling enak tu bertahan dengan rasio sproket dari pabrikan atau ganti dengan rantai dan gir lebih tipis tapi jumlah matanya sama.
CARA MENENTUKAN KOMPRESI PADA MOTOR
Rasio kompresi mesin secara teknis sulit untuk dijelaskan dan dimengerti oleh saya pribadi, namun secara umum bisa dihubungkan dengan tingkat efisiensi pembakaran BBM dan mekanisme kerja piston. Semakin tinggi angka kompresi berarti kerja piston semakin keras dan hal ini harus diimbangi dengan asupan BBM ber-oktan tinggi. Jadi, rasio kompresi berbanding lurus dengan angka oktan BBM.
Jadi,tidak cuma rasionya saja yang mempengaruhi performa. Besar atau kecil ukuran sproket atau gir pun berefek besar di kecepatan tinggi.rantai sebagai penerus gerak sproket depan ke sproket belakang sangat efisien di kecepatan rendah. Sekitar 98 %. Tapi, begitu kecepatan bertambah hingga top speed, efisiensi rantai drop hingga 85%.lebih baik pakai gir bermata ganjil dan genap, daripada genap-genap atau ganjil-ganjil. Supaya pemakaian antar mata gir merata.
Gir kecil enteng. Tapi, kekecilan pun masalah. Terutama gir depan. Sebab, gigi yang berfungsi mengait rantai amat sedikit. Alhasil kerja gir terlalu berat dan gesekan antar sambungan rantai besar, boros bensin.
Gir dengan mata terlalu banyak pun punya kelebihan dan kekurangan.kekurangannya bobot jelas lebih berat. Tapi, efek gesekan saat rantai menekuk di gir lebih sedikit.Pergerakan rantai di gir jadi lebih mulus. Kita merasa motor lebih lancar jalannya.
Jadi Cara menentukan rasio gear motor paling enak tu bertahan dengan rasio sproket dari pabrikan atau ganti dengan rantai dan gir lebih tipis tapi jumlah matanya sama.
CARA MENENTUKAN KOMPRESI PADA MOTOR
Rasio kompresi mesin secara teknis sulit untuk dijelaskan dan dimengerti oleh saya pribadi, namun secara umum bisa dihubungkan dengan tingkat efisiensi pembakaran BBM dan mekanisme kerja piston. Semakin tinggi angka kompresi berarti kerja piston semakin keras dan hal ini harus diimbangi dengan asupan BBM ber-oktan tinggi. Jadi, rasio kompresi berbanding lurus dengan angka oktan BBM.
Perbandingan ruang warna merah
dengan biru disebut rasio kompresi

Wih…ngeri juga ya, soalnya pengalaman pernah ganti piston, stang piston dan tetek bengek daleman mesin waktu pakai Supra X dulu biayanya bisa buat DP motor baru hehehehe….
Trus, berapa angka oktan BBM yang ada di jual di Indonesia oleh Pertamina selaku operator resmi Pemerintah? Coba kita lihat satu-persatu produk Pertamina, Bensin atau premium merupakan bahan bakar yang paling familier kita dengar dan paling banyak dikonsumsi memiliki bilangan oktan 88, terendah dibanding BBM jenis lainnya. Kemudian ada Pertamax dengan bilangan oktan 92 dan Pertamax plus dengan oktan 95.
Nah, berdasarkan data tersebut, sekarang kita lihat bagaimana hubungan rasio kompresi dengan bilangan oktan tersebut, kmpresi berapa cocoknya pakai BBM beroktan berapa?
Secara umum bisa dikelompokkan sebagai berikut:
Kompresi 7:1 – 9:1 cukup pekai Premium (Oktan 88)
Kompresi 9:1 – 10:1 sebaiknya mengunakan Pertamax (Oktan 92)
Kompresi 10:1 – 11:1 pakai Pertamax Plus (Oktan 95) saja
Ini bukan bicara tentang irit atau tidaknya dalam pemakaian BBM, kalau urusan irit erat kaitannya dengan gaya riding, perawatan, daerah riding (dalam kota/luar kota) dll, namun kesesuaian BBM dengan rasio kompresi mesin berhubungan dengan usia mesin, awet tidaknya mesin motor kita.
Wah berarti Si Pio harusnya minum Pertamax nih hehehe…
Semoga bermanfaat! - See more at: http://ericingerebeg.blogspot.com/2013/01/cara-menetukan-rasio-gear-motor.html
Comments
Post a Comment
Sebagai Pembaca Yang Baik tolong Tinggalkan Pesan Yang Baik pula.. " Thank's For Visit "